Konfigurasi VTP pada Cisco

VTP adalah VLAN Trunking Protocol.VLAN Trunking Protocol (VTP) adalah proprietari Cisco yang memungkinkan switch-switch Cisco yang terhubung bisa saling bertukar informasi konfigurasi. Bayangkan, jika sebuah network memiliki 10 switch yang saling terhubung menggunakan VLAN trunk, dan setiap switch memiliki minimal satu port yang ditempatkan pada satu VLAN dengan VLAN ID 3 dengan nama Accounting. Tanpa VTP, enginer harus login satu persatu ke semua 10 switch dan melakukan konfigurasi yang sama untuk membuat sebuah VLAN dan memberikan nama pada VLAN tersebut. Dengan VTP, user dapat membuat VLAN 3 dan memberikan namanya pada salah satu switch, dan ke-sembilan switch yang lain akan otomatis membuat VLAN 3 sekaligus namanya.

Intinya VTP berfungsi untuk membuat VLAN otomatis ke banyak switch tanpa perlu mengkonfigurasi dan memasukan satu persatu.


VTP memiliki 3 mode


1.Server : Sebagai server yang mengatur VTP,jadi sebagai induk utama dari sebuah VTP.dapat melakukan add,edit,dan delete ke semua VLAN  yang terhubung kepadanya sebagai VTP Client.

2.Client : sebagai client yang menerima VTP server,tidak dapat melakukan add,edit,dan delete pada VLAN yang terhubung kepadanya,menjadi bagian singkronisasi dari server.

3.Transparent:bisa dikatakan VTP mode senyap.jadi dia idealis namun tidak egois.VTP Server ataupun VTP Client tidak berpengaruh untuk transparent.transparents memiliki  kebebasan mengatur VLAN miliknya dan VLAN yang dibuat tidak akan menyebar ke tetangga.tetapi bisa menjadi jembatan dari tetangga yang akan menyebarkan VLAN.



Syarat VTP.
1.antar switch harus mode Trunk
2.harus memiliki VTP domain


Masih memakai Topologi lama seperti gambar dibawah ini.

melihat skenario dibawah ini,semua sudah terhubung.untuk SW-0 akan saya gunakan sebagai VTP Server dan SW-1 saya gunakan sebagai VTP client.

VTP Server pada SW-0

SW-0(config)#vtp mode server
SW-0(config)#vtp domain bestpath-network.com 


VTP Client pada SW-1

SW-1(config)#vtp mode client
SW-1(config)#vtp domain bestpath-network.com


Kemudian kita tampilkan verifikasi vlan di SW-0
SW-0#show vlan brief 

maka akan terlihat sama seperti sebelumnya.


kemudian kita buat vlan di SW-0.
SW-0(config)#vlan 30
SW-0(config-vlan)#name vlan-30
SW-0(config-vlan)#


kemudian kita coba verifikasi VLAN nya dengan perinta berikut
SW-1#show vlan brief 

 
maka dapat dilihat bahwa tadi kita menambahkan VLAN di SW-0 ,kemudian kita cek di SW-1 sudah terbentuk VLAN yang sama.jadi konfigurasi yang kita lakukan telah berhasil.

 Selanjutnya kita memasang dengan topologi baru seperti dibawah ini.
dari topologi dibawah ini dapat dilihat bahwa saya memasang switch baru diantara SW-0 dan SW-1.Switch di tengah akan menjadi SW-2.dalam konfigurasi ini SW-2 akan saya konfigurasi sebagai VTP transparent.

Pertama kita konfigurasi kan port yang terhubung menjadi mode trunk.kemudian kita konfigurasi vtp transparent nya.

SW-2(config)#vtp mode transparent
SW-2(config)#vtp domain bestpath-network.com


kemudian kita buat lagi vlan 40 di SW-0
SW-0(config)#vlan 40
SW-0(config-vlan)#name vlan-40



kemudian kita coba masuk SW-2 dan kita verifikasi menampilkan vlan
SW-2#show vlan brief

 
 maka tidak akan muncul vlan-40 di SW-2.hal ini dikarenakan mode transparent tidak menerima distribusi VLAN.


kemudian kita masuk ke SW-2 dan membuat vlan 50.
SW-2(config)#vlan 50
SW-2(config-vlan)#name vlan-50


kemudian kita cek di tetangganya, SW-1 juga tidak muncul vlan 50 namun justru vlan 40.

  
jadi dapat disimpulkan vtp transparent itu bisa menjadi penghubung.
 
 
 



 
 
 


Post a Comment